Medan, kedannews.co.id – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025, Ketua Tim Advokasi Hukum Pasti Bobby Sumut, Dr. M. Sa’i Rangkuti, S.H., M.H., mengajak seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk memaknai kemerdekaan sebagai amanah perjuangan yang harus diisi dengan kerja nyata, persatuan, dan pengabdian kepada bangsa.
“Momentum HUT RI ke-80 ini bukan hanya perayaan, tetapi pengingat bahwa kemerdekaan adalah hasil pengorbanan para pahlawan. Tugas kita hari ini adalah mengisinya dengan kontribusi positif bagi negeri,” kata Dr. M. Sa’i Rangkuti di Medan, Sabtu (9/8/2025).
Sebagai Ketua Tim Advokasi Hukum Pasti Bobby Sumut sekaligus bagian dari Tim Hukum di Tim Kampanye Daerah (TKD) pasangan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka Sumatera Utara, Dr. M. Sa’i menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh kebijakan dan program pemerintah pusat serta pemerintah provinsi Sumatera Utara.
“Kami siap mengawal dan mendukung program pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden H. Prabowo Subianto dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka serta Gubernur Sumatera Utara Muhammad Bobby Afif Nasution. Dukungan ini akan kami wujudkan melalui kerja advokasi hukum yang profesional, berintegritas, dan berpihak pada kepentingan rakyat,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, semangat kemerdekaan harus diwujudkan dalam sinergi antara pemerintah dan masyarakat demi terwujudnya pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan.
“Dengan semangat persatuan dan gotong royong, mari kita bersama-sama mewujudkan Indonesia Emas 2045 yang maju, berdaulat, adil, dan makmur,” pungkasnya.
Dr. M. Sa’i Rangkuti selama ini dikenal aktif dalam mengawal berbagai kebijakan dan program pemerintah daerah, khususnya terkait aspek hukum dan regulasi. Di bawah kepemimpinannya, Tim Advokasi Hukum Pasti Bobby Sumut kerap terlibat dalam pendampingan hukum, penyelesaian sengketa, serta memberikan edukasi hukum kepada masyarakat.
Ia menilai, kepemimpinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan wakil Presiden Republik Indonesia dan Muhammad Bobby Afif Nasution sebagai Gubernur Sumatera Utara perlu mendapatkan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kalangan profesional hukum, agar visi pembangunan berjalan sesuai rencana dan berpihak pada rakyat.
Selain itu, Dr. M. Sa’i juga menegaskan bahwa pihaknya akan bersikap tegas terhadap segala bentuk pelanggaran hukum yang berpotensi menghambat program pemerintah. “Kita akan berdiri di garis depan untuk memastikan supremasi hukum ditegakkan demi keberlangsungan pembangunan,” tegasnya.
Dr. M. Sa’i Rangkuti, S.H., M.H., alumni S1 Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), S2 Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), dan S3 Universitas Prima Indonesia (UNPRI), menyampaikan bahwa momentum HUT ke-80 RI menjadi ajakan bagi para pemuda dan pemudi untuk bersama-sama membangun bangsa dan negeri. Ia menegaskan, masa depan bangsa berada di tangan generasi muda. Karena itu, mereka perlu mengembangkan bakat, keterampilan, dan ilmu pengetahuan, meningkatkan jenjang pendidikan, menjauhi narkoba, serta menghindari budaya asing yang dapat mengikis budaya asli Indonesia, seperti sopan santun, saling menghormati, dan saling tolong-menolong.
“Dengan momentum HUT ke-80 RI ini, mari kita mengajak para pemuda dan pemudi untuk bersama-sama membangun bangsa dan negeri. Sebab, di tangan merekalah masa depan bangsa akan diteruskan. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan bakat, keterampilan, mengasah ilmu pengetahuan, meningkatkan jenjang pendidikan, menjauhi narkoba, serta menghindari budaya asing yang dapat mengikis budaya asli Indonesia, yakni sopan santun, saling menghormati, dan saling tolong-menolong. Semua itu demi kebaikan Indonesia agar tetap berbudaya dan memiliki budi pekerti luhur,” ujarnya.
Menutup pernyataannya, ia kembali mengajak seluruh masyarakat Sumut untuk merayakan kemerdekaan dengan kegiatan positif yang mempererat persatuan. “Kemerdekaan adalah milik semua. Mari kita rayakan dengan cara yang membangun, saling menghargai, dan menguatkan semangat gotong royong,” ujarnya.
Peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini mengusung tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, yang diharapkan dapat memperkokoh rasa cinta tanah air dan persatuan bangsa.